Temukan beragam oleh-oleh khas Riau yang tahan lama dan terjangkau, cocok untuk dibawa pulang sebagai kenang-kenangan atau hadiah spesial.
Berwisata ke suatu daerah baru adalah kesempatan yang tak ternilai untuk mengeksplorasi budaya, keindahan alam, serta kuliner khasnya. Riau, dengan ibu kotanya Pekanbaru, menawarkan pengalaman tak terlupakan bagi para pengunjung.
Selain keindahan tempat wisata yang memikat, Riau juga terkenal dengan beragam pilihan oleh-oleh yang menggugah selera dan tahan lama. Berikut adalah rekomendasi oleh-oleh khas Riau yang bisa kamu bawa pulang untuk keluarga dan teman.
1. Lempuk Durian: Manis Legenda dari Bengkalis
Lempuk durian adalah salah satu oleh-oleh khas Riau yang populer, terutama berasal dari Bengkalis. Jika dilihat sekilas, lempuk durian memiliki kemiripan dengan dodol.
Namun, yang membedakan adalah komposisinya: lempuk hanya menggunakan daging durian asli dan gula, tanpa campuran ketan atau tepung. Cita rasa legit dan aroma duriannya yang khas menjadi daya tarik utama.
Kamu bisa menemukan Kuliner Khas Riau ini di berbagai toko oleh-oleh, seperti Toko Mega Rasa di Jalan Jendral Sudirman No 397 C-D, Pekanbaru, dengan harga mulai dari Rp25.000 per bungkus.
2. Batik Corak Riau: Sentuhan Seni yang Memikat
Oleh-oleh khas dari Riau tidak melulu soal makanan; batik corak Riau juga patut kamu pertimbangkan. Batik ini memiliki keunikan yang membedakannya dari batik daerah lain.
Motif-motifnya terinspirasi oleh elemen alam seperti bunga tanjung, bunga kesumbi, bunga cempaka, hingga bunga matahari kaluk berlapis. Bagi pecinta seni dan budaya, batik Riau ini bisa menjadi kenang-kenangan yang sangat bermakna.
Salah satu tempat untuk membeli batik corak Riau adalah di toko di Jalan Durian No 21A, Pekanbaru. Harga bervariasi sesuai dengan kualitas bahan dan motif yang dipilih.
3. Kacang Pukul: Camilan Padat Rasa Manis
Kacang pukul, camilan manis yang padat ini memiliki sejarah panjang di Riau, terutama di Bagan Siapi-api, Rokan Hilir. Awalnya dibuat oleh komunitas Tionghoa, kacang pukul kini menjadi salah satu makanan khas yang populer sebagai oleh-oleh.
Proses pembuatannya cukup sederhana, yakni kacang tanah dan gula dipukul-pukul hingga membentuk tekstur padat. Salah satu merek terkenal kacang pukul adalah ‘HH’, dan kamu bisa mendapatkannya di berbagai pusat oleh-oleh dengan harga mulai dari Rp25.000 per kotaknya.
4. Lopek Bugi: Tradisi Manis dari Hari Raya
Lopek bugi, atau lepat ketan, dulunya merupakan makanan eksklusif yang disajikan pada acara-acara keagamaan dan hanya dinikmati oleh kalangan bangsawan. Kini, lopek bugi dapat dinikmati oleh siapa saja.
Terbuat dari ketan yang dimasak dengan santan, lopek bugi memiliki rasa manis yang khas dan tekstur yang kenyal.
Jika kamu tertarik mencoba, kamu bisa menemukannya di sepanjang jalur Pekanbaru–Bangkinang, atau langsung ke Desa Danau Bingkuang. Harganya sangat ramah di kantong, mulai dari Rp10.000 per kotak.
5. Bolu Kemojo: Harumnya yang Memikat Selera
Bolu kemojo adalah pilihan oleh-oleh klasik yang tak boleh terlewatkan. Kue ini beraroma pandan yang khas dengan warna hijau yang menggoda, ditambah dengan campuran santan yang memberikan rasa gurih.
Dahulu, bolu ini dibuat khusus untuk acara hajatan dan menggunakan cetakan berbentuk bunga kamboja. Kini, varian rasanya sudah lebih banyak, seperti rasa cokelat dan durian.
Bolu Kemojo Al-Mahdi di Jalan Rajawali No 72 D, Pekanbaru, adalah salah satu tempat yang populer untuk membeli bolu ini, dengan harga mulai dari Rp15.000 hingga Rp20.000.
6. Roti Siak: Camilan Ringan yang Renyah
Roti Siak memiliki ukuran kecil namun memikat dengan teksturnya yang renyah dan rasanya yang manis. Camilan ini sangat cocok untuk teman minum teh atau kopi.
Dengan harga sekitar Rp8.000 per potong, kamu bisa menemukannya dengan mudah di toko-toko oleh-oleh di Pekanbaru.
7. Talam Durian: Manisnya Tradisi dengan Sentuhan Modern
Talam durian adalah perpaduan sempurna antara rasa durian yang manis dan gurihnya ketan. Makanan tradisional ini banyak digemari oleh wisatawan yang datang ke Pekanbaru karena rasanya yang otentik.
Biasanya, talam durian dibeli untuk dijadikan oleh-oleh yang bisa dinikmati bersama keluarga di rumah.
8. Roti Jala: Sajian Unik dengan Cita Rasa Tradisional
Roti jala memiliki bentuk unik yang menyerupai jala penangkap ikan. Makanan ini biasanya disantap dengan kuah kari atau kuah manis seperti gula merah dan durian. Kamu juga bisa membelinya tanpa kuah, sehingga lebih praktis untuk dibawa sebagai oleh-oleh.
9. Ikan Asap Selais: Lezat dan Tahan Lama
Ikan selais adalah salah satu ikan air tawar khas Riau yang diolah dengan cara diasap. Aroma asapnya yang khas membuat ikan ini menjadi salah satu oleh-oleh favorit untuk dijadikan hidangan makan malam setibanya di rumah. Kemasannya yang praktis membuat ikan asap selais tahan lama untuk perjalanan.
10. Pancake Durian: Cita Rasa yang Menjadi Incaran
Pancake durian dari Pekanbaru mungkin mengingatkanmu pada pancake durian dari Medan, tetapi kualitas durian Pekanbaru memiliki cita rasa yang khas dan sedikit berbeda.
Pancake ini dikemas secara unik dan tetap menjaga kelezatan durian segarnya. Menyantap pancake durian lebih nikmat dalam keadaan dingin, jadi pastikan untuk mempersiapkan cara penyimpanannya saat perjalanan.
Demikianlah beberapa rekomendasi oleh-oleh khas Riau yang tahan lama dan memiliki harga terjangkau. Berbagai Kuliner Khas Aceh dapat menjadi buah tangan yang sempurna untuk dibawa pulang sebagai kenangan dari perjalananmu.
Jangan lewatkan kesempatan untuk membawa pulang cita rasa khas yang akan membuat momen perjalananmu semakin lengkap!
